Sekolah Kedinasan atau Perguruan Tinggi Kedinasan (PTK)
merupakan lembaga pendidikan negeri yang memiliki ikatan dengan lembaga
pemerintah sebagai penyelenggara pendidikan. Sebagai contoh, IPDN merupakan PTK
di bawah naungan Kementrian Dalam Negeri, STAN merupakan PTK di bawah naungan Kementrian
Keuangan, STIS berada di bawah naungan Badan Pusat Statistik, dan STKMG berada
di bawah naungan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika. PTK memiliki
beberapa keunggulan dibandingkan dengan perguruan tinggi lain. Antara lain, biaya
kuliah yang terjangkau, bahkan gratis dan fasilitas ikatan dinas.
Semoga Bermanfaat !!!
Sedangkan yang dimaksud dengan Ikatan Dinas adalah status dari
Sekolah Kedinasan atau perguruan Tinggi Kedinasan tersebut. Contohnya saja jika
anda masuk ke dalam sekolah kedinasan yang memiliki ikatan dinas, maka setelah
lulus dari sekolah tersebut, anda akan langsung diterima sebagai PNS di bidang
tersebut.
Berikut penjelasan tiap keunggulan tersebut:
Biaya Kuliah Terjangkau bahkan Gratis.
PTK biasanya disubsidi oleh APBN melalui anggaran di tiap
lembaga pemerintah yang menaunginya, sehingga biaya kuliahnya relatif lebih
murah. Bahkan, sebagian PTK benar-benar disubsidi oleh APBN sepenuhnya,
sehingga biaya kuliah yang ditanggung benar-benar gratis. Jika ada pendapat
bahwa seluruh PTK itu gratis, pendapat itu salah. Yang benar adalah tidak semua
PTK menggratiskan biaya pendidikannya.
Mendapatkan Uang Saku
Inilah yang membuat pendidikan kedinasan sangat diberbeda,
semenjak menempuh pendidikan sudah mendapatkan “gaji” atau uang saku. Namun
belakangan ini kebijakan berubah, tidak semua peserta pada pendidikan kedinasan
mendapatkan fasilitas uang saku tersebut.
Fasilitas Ikatan Dinas
Ikatan Dinas adalah fasilitas yang diberikan oleh beberapa
PTK di mana lulusannya mendapat jaminan pekerjaan saat lulus, dan diangkat
sebagai pegawai tetap di mana sebagian besar merupakan Pengawai Negeri Sipil
(PNS). Bahkan untuk sebagian PTK, terdapat fasilitas penggangkatan sebagai CPNS
walaupun mahasiswa yang bersangkutan belum menyelesaikan pendidikannya.
Sebagian PTK juga memberikan fasilitas gaji atau uang saku kepada mahasiswanya,
baik yang telah diangkat sebagai CPNS ataupun belum. Jika ada pendapat bahwa
semua PTK itu memiliki fasilitas ikatan dinas, pendapat itu salah. Namun, semua
PTK memiliki akses jenjang karir sebagai pegawai di lembaga pemerintah yang
membawahinya. Sehingga untuk sebagian PTK mewajibkan lulusannya mengikuti tes
CPNS terlebih dahulu sebelum diangkat sebagai CPNS di lembaga pemerintah yang
dimaksud.
Pendidikan Semi Militer
Semi militer adalah sistem pendidikan di beberapa PTK. Semi
militer memiliki arti sebagai sistem pendidikan yang menerapkan prinsip-prinsip
militer. Tentu saja prinsip militer yang diterapkan bukanlah militer murni,
karena sebagian besar lulusan PTK ditujukan untuk pegawai di lingkungan sipil.
Namun, untuk sebagian PTK yang berorientasi militer (contoh: Akmil, AAU, AAL),
prinsip yang diterapkan murni militer, karena lulusannya akan berkecimpung di
bidang tersebut. Semi militer memiliki beberapa aspek, antara lain:
- Seragam yang didisain khusus dengan atribut-atribut tertentu.
- Kerapian (rambut, kerapian pakaian dan sepatu).
- Senioritas yang tinggi.
- Kegiatan fisik yang padat.
- Kampus yang berasrama.
Tantangan Perguruan Tinggi Kedinasan (PTK)
Terdapat beberapa hal yang menjadikan tantangan untuk
lulusan SMA, SMK, dan MA yang berkeinginan melanjutkan pendidikan ke PTK.
Tantangan tersebut antara lain:
- Sedikitnya informasi tentang PTK dan rendahnya pemahaman tentang sistem pendidikan PTK.
- Jadwal pendaftaran ujian masuk PTK yang berbeda dengan PTN atau PTS.
- Ujian masuk yang memiliki beberapa tahap dan materi yang berbeda dengan yang dipelajari di SMA, SMK, dan MA.
- Banyaknya peserta yang mendaftar (banyak saingan).
Semoga Bermanfaat !!!
Labels:
Pendidikan
Thanks for reading Mengenal Ikatan Dinas dan Sekolah / Perguruan Tinggi Kedinasan. Please share...!
0 Komentar untuk "Mengenal Ikatan Dinas dan Sekolah / Perguruan Tinggi Kedinasan"
Your comment for me, please!