Pelaksanaan pembelajaran yang baik diawali dengan sebuah
perencanaan yang matang. Yang dimaksud perencanaan yang matang adalah guru
membuat persiapan mengajar yang disebut Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).
RPP ini dikembangkan oleh guru baik secara individual maupun kelompok yang
mengacu pada silabus yang telah fiks ditetapkan hasil pengembangan. Dalam persiapan
ini, guru merancang pembelajaran dan menyediakan sumber belajar seperti sarana
dan prasarana pembelajaran, alat peraga, bahan, media, sumber belajar
lingkungan sosial dan alam, maupun sumber belajar lainnya, hendaknya
memperhatikan: (1) kondisi, kebutuhan, kapasitas dan karakteristik sekolah dan
masyarakatnya, dan (2) mengelola beban dan pelaksanaan pembelajaran Pendidikan
Agama dan Budi Pekerti, Matematika, dan Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
Kesehatan dan pembelajaran tematik terpadu yang efektif dan berkualitas.
Demikian sajian informasi mengenai Prinsip-PrinsipPenyusunan RPP Kurikulum 2013 yang dapat disampaikan dalam kesempatan ini.
Untuk dapat menyusun sebuah persiapan mengajar yang baik,
guru harus memahami dan dapat melaksanakan prinsip-rinsip penyusunan RPP.
Prinsip-prinsip tersebut adalah sebagai berikut:
- Setiap RPP harus secara utuh memuat kompetensi pengetahuan dan keterampilan dalam proses pembelajaran serta membangun, mengembangkan, meningkatkan sikap spiritual dan sikap sosial.
- Satu RPP dapat dilaksanakan dalam satu kali pertemuan atau lebih.
- Memperhatikan perbedaan individu siswa. RPP disusun dengan memperhatikan perbedaan kemampuan awal, tingkat intelektual, minat, motivasi belajar, bakat, potensi, kemampuan sosial, emosi, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai, dan/atau lingkungan siswa.
- Berpusat pada siswa. Proses pembelajaran dirancang dengan berpusat pada siswa untuk mendorong motivasi, minat, kreativitas, inisiatif, inspirasi, kemandirian, dan semangat belajar, menggunakan berbagai pendekatan/model.
- Berbasis konteks yang menekankan pada proses pembelajaran yang menjadikan lingkungan sekitarnya sebagai sumber belajar.
- Berorientasi kekinian. Pembelajaran yang berorientasi pada pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, dan nilai-nilai kehidupan masa kini.
- Mengembangkan kemandirian belajar. Pembelajaran yang memfasilitasi siswa untuk belajar secara mandiri.
- Memberikan umpan balik dan tindak lanjut pembelajaran. RPP memuat rancangan program pemberian umpan balik positif, penguatan, pengayaan, dan remedi. Pembelajaran pengayaan dan remidi dilakukan setelah evaluasi terhadap hasil belajar siswa dilakukan.
- Memiliki keterkaitan dan keterpaduan antarkompetensi dan/atau antarmuatan. RPP disusun dengan memperhatikan keterkaitan dan keterpaduan antara KI, KD, indikator pencapaian kompetensi, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, penilaian, dan sumber belajar dalam satu keutuhan pengalaman belajar. RPP disusun dengan mengakomodasikan pembelajaran tematik, keterpaduan lintas mata pelajaran, lintas aspek belajar, dan keragaman budaya.
- Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. RPP disusun dengan mempertimbangkan penerapan teknologi informasidan komunikasisecara terintegrasi, sistematis, dan efektif sesuai dengan situasi dan kondisi.
Demikian sajian informasi mengenai Prinsip-PrinsipPenyusunan RPP Kurikulum 2013 yang dapat disampaikan dalam kesempatan ini.
Dapatkan Juga GRATIS Untuk Anda !!!
No
|
Nama Perangkat
|
Action
|
1
|
Materi Diklat Kurikulum
|
|
2
|
Dokumen 1 Kurikulum
|
|
3
|
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
|
|
4
|
Silabus Tematik dan Mata Pelajaran
|
|
5
|
Program Tahunan dan Semester
|
|
6
|
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
|
|
6
|
Buku Guru dan Buku Siswa
|
|
7
|
Penilaian Hasil Belajar
|
DOWNLOAD
|
8
|
Buku Kerja Guru
|
Semoga Bermanfaat !!!
Labels:
RPP
Thanks for reading Prinsip-Prinsip Penyusunan RPP Kurikulum 2013. Please share...!
0 Komentar untuk "Prinsip-Prinsip Penyusunan RPP Kurikulum 2013"
Your comment for me, please!